Cara Pembuatan Silase untuk Pakan Ternak

"Setahun berakhir saya sudah menekuni ilmu peternakan meskipun masih belajar dan belum begitu mahir saya akan selalu tetap berusaha, dengan ilmu yang saya dapat dibangku kuliah tentang peternakan saya akan sedikit berbagi tentang cara pembuatan silase untuk pakan ternak, langsung saja simak langkah-langkah dibawah ini:

"PRINSIP Manajemen"

1. Pada peternakan yang jumlah ternaknya sampai ribuan bahkan puluhan ribu ekor, hijauan menjadi pembatas

2. Menjaga stabilitas kebutuhan hijauan, dibuat silage hijauan dalam jumlah yang besar

3. Tiap hari tinggal mengambil silage dari silo yang tersedia

4. Beberapa hari sekali membuat silage dari hijauan

5. Dapat digunakan hijauan dari tanaman jagung yang masih muda berikut 

tongkolnya yang masih muda

6. Di Puspeta Klaten, PT.Tipirery Indonesia di Lampung

"Prinsip Pembuatan Silase" 

a. Pengawetan hijauan dalam keadaan basah melalui fermentasi anaerob

b. Silo

c. Ensilage

d. silage 

"Macam-Macam Silo"

1. Konvensional silo :Tower silo, pit silo

2. Horizontal silo : bunker silo, trench silo

3. Stack silo  

"Keterangan"
  Silo: adalah tempat pembuatan silase/silage

Gambar "Bunker Silo"

Kita memasuki dalam persiapan hijauan berikut persiapannya :

1. Hijauan dicacah dengan chopper

2. Dilayukan  tujuan BK 60 %

3. Masukkan hijauan ke dalam silo sedikit demi sedikit sambil di padatkan

4. Setelah penuh di tutup 

"Proses tersebut disimpan kira-kira selama 2-3 minggu dan jika ingin lebih baik 
kualitasnya dari segi penyimpanannya harus lebih lama lagi, untuk mengetahui proses
terjadinya silase dibawah ini saya paparkan proses ensilage/silase.

"PROSES ENSILAGE"

a. Bakteri asam laktat secara alami, terbawa ke dalam silo

b. Dalam kondisi anaerob, bakteri tumbuh dan menghasilkan asam laktat

c. Asam laktat menyebabkan pH rumput turun

d. Pada pH 3 – 4 aktifitas bakteri berhenti karena mati, hijauan menjadi awet

e. Prosesnya terjadi selama 3 minggu

f. Daya simpannya sampai 1- 2 th

g. Kalau tidak dibuka bisa sampai 5 tahun 

"Diatas adalah proses pembuatan dan terjadinya silase untuk makanan ternak, 

dibawah ini terdapat ciri-ciri silase yang baik :

1. Warna tetap hijau sedikit kecoklatan 

2. Baunya spesifik (bau asam organik) 

3. Konsitensi remah tidak menggumpal 

4. pH 3,5 sd. 4 

5. Penggunaan ; utk ternak herbivora 

6. 10 – 12,5 kg/ekor /hari 

"Jika anda mempunyai ternak yang cukup banyak dan persediaan pakan sedikit maka cara

membuat silase untuk pakan ternak seperti diatas bisa diterapkan dmanajemen peternakan

anda dan harus baik memilih pakan untuk ternak,sekian saja postingan kali ini semoga 

bermanfaat buat kalian yang suka beternak.